 |
| Agung Ilmu Mangkunegara (ist) |
LAMPUNG UTARA – Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, mengatakan, dalam penyusunan program dan kegiatan yang termuat dalam rencana kerja (Renja), SKPD harus cepat beradaptsi dan cepat tanggap terhadap kebutuhan masyarakat.
“Jangan takut berbuat salah, daripada tidak berani mengambil resiko,” ujarnya, saat memberikan arahan, sekaligus membuka pemaparan rencana kerja (Renja) satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkab Lampung Utara Tahun Anggaran 2017, di Ruang Siger pemkab setempat, Selasa (6/9/2016).
Bupati Agung didampingi Wakil Bupati Sri Widodo dan Sekdakab Samsir dan dihadiri seluruh kepala SKPD.
Dalam penyusunan rencana kerja, menurut dia, harus benar-benar melalui analisa gambaran pelayanan SKPD, dan me-review hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu, serta memperhatikan isu-isu penting penyelenggaraan tupoksi SKPD, sehingga mampu menyelaraskan program dan kegiatan antar SKPD dengan kebutuhan masyarakat.
“Diharapkan program dan kegiatan SKPD tersebut dapat menjawab permasalahan pembangunan yang ada, sekaligus mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” imbau Bupati Agung.
Ditambahkan, dalam penyusunan program dan kegiatan yang termuat dalam rencana kerja SKPD, harus berdasarkan filosofi yaitu ‘anggarkan yang direncanakan, dan rencanakan yang dibutuhkan’.
“Hasil akhir yang kita harapkan adalah didapatnya perencanaan yang runtut, logis dan rasional, yang merupakan wujud dari keberhasilan pelaksanaan pembangunan. Artinya, bahwa setiap nominal anggaran yang kita realisasikan harus dapat dipertanggungjawabkan,” tegas Bupati Agung.
Dikatakannya, tahun 2017 mendatang merupakan puncak dari semua apa yang direncanakan selama ini. Unyuk itu, Tim Penyusun Anggaran harus dapat menganalisa program-program prioritas dalam mendukung keberhasilan windu cita.
“Mengingat pentingnya kegiatan ini bagi keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan kita ke depan, maka saya harapkan kepada seluruh SKPD agar dapat mengikuti dan melaksanakan pemaparan Renja ini dengan sunguh-sungguh, sehingga apa yang menjadi kekurangannya dapat disempurnakan,” harap Bupati Agung. (rls)
